Apa itu Lingkungan ?
Lingkungan adalah
kombinasi antara kondisi fisik yang mencakup keadaan sumber daya alam,
serta flora dan fauna yang tumbuh di darat maupun di dalam laut.
Lingkungan terdiri dari dua komponen biotik ( segala sesuatu yang bernyawa) dan abiotik ( segala yang tidak bernyawa ).
Lingkungan Bersih Hidup Sehat
Lingkungan bersih hidup sehat mempunyai arti lingkungan yang jauh dari
kondisi yang menimbulkan penyakit. Lingkungan yang bersih akan menunjang
terwujudnya hidup sehat. Makna dari lingkungan bersih hisup sehat ialah
Lingkungan yang kita tempati memberikan kesan baik terhadap indra dan
memberikan makna kesehatan.
Lingkungan yang ditempati dapat mendukung dan mempengaruhi kehidupan
diri manusia. Jika lingkungan yang ditempati, masyarakatnya membiasakan
hidup sehat, tentunya ini akan menimbulkan kesan yang baik bagi diri
sendiri dan masyarakat. Tetapi sebaliknya jika anda tinggal di sekitar
masyarakat yang membiasakan hidup kotor dan suka mabuk-mabukan hal ini
akan mempengaruhi psikis dan mental anda, kondisi seperti ini harus anda
hindari jika sudah berkeluarga karena lingkungan seperti ini dapat
mempengaruhi pergaulan anak anda.
Menciptakan Lingkungan Bersih dan Sehat
Banyak hal yang dapat kita lakukan dalam hidup sehat, berikut beberapa cara mewujudkan terciptanya Lingkungan Bersih Hidup Sehat.
1. Lingkungan di sekitar Rumah
Lingkungan sehat berawal dari diri sendiri dan di lingkungan sekitar.
Kesehatan juga untuk diri sendiri, maka dari itu mari kita jaga
kesehatan dan jaga lingkungan agar tetap bersih. Sediakanlah tempat
samapah di setiap ruangan yang memungkinkan sampah berada, biasanya di
dapur, di kamar mandi dan di halaman rumah. Sebaiknya kita menyediakan 2
jenis tempat sampah,yakni sampah basah dan sampah kering, jika kedua
sampah tersebut dicampurkan maka akan menimbulkan bau yang tidak sedap,
dan manfaat jika kita memisahkan sampah kering dan sampah basah ialah
kita dapat mengolah sampah tersebut menjadi barang yang berguna kembali (
recycle ).Buanglah sampah yang telah terkumpul pada waktu tertentu atau
disaat tempat sampah tersebut sudah hampir penuh. Jangan tunggu hingga
tempat sampah tersebut penuh karena itu akan menimbulkan bau yang tidak
sedap dan mendatangkan kecoa / lalat.
Terapkan jugalah prinsip 3 R ( ReUse, ReCycle, ReDuce ) yang artinya
Reuse = Menggunakan Kembali, ReCycle = Mendaur Ulang, dan ReDuce =
Menggurangi. Sediakanlah tempat penampungan sampah organik dihalaman
karena sampah organik akan bermanfaat nantinya untuk pupuk kompos.
2. Bersihkan lantai secara rutin.
Dimulai dengan menyapu hingga mengepel menggunakan caian penncuci lantai
yang mengandung formula anti kuman. Lantai merupakan bagian rumah yang
langsung terkena kulit, jika lantai kotor tentunya kuman yang ada akan
menempel pada kulit dam menyebabkan penyakit. Jika lantai rumah bersih
dan wangi tentunya akan menimbulkan kesan yang baik dan tentunya
kesehatan yang baik pula. Selayaknya membersihkan rumah secara teratur
karena dengan teratur keindahan dan kenyaman rumah akan semakin terjaga.
3. Hindari gengangan air
Hindarilah genangan air karena genangan air dapat menyebabkan berkembang biaknya nyamuk aedes aegepty / nyamuk demam berdarah. Hindari segera genangan air serta membakar sampah-sampah yang bertumpuk di halaman.
4. Buatlah Ventilasi dan ruang cahaya
Buatlah ventilasi udara yang memungkinkan udara segar selalu masuk ke
dalam rumah dan berikanlah ruang untuk cahaya agar masuk menyinari
ruangan. Hal ini akan membuat rumah tidak pengap, segar, dan tak tampak
kusam. Sirkulasi udara yang baik akan mempengaruhi kualitas rumah. Udara
yang kotor dirumah dapat dengan mudah berganti dengan udara yang
bersih.
5. Lakukanlah Kerja Bakti
6. Perbanyak tumbuhan hijau
Perbanyaklah tumbuhan hijau di pekarangan rumah yang akan membuat rumah
terlihat asri dan segar. Udara kotor akan cepat berganti menjadi udara
segar. Demikianlah Artikel Lingkungan Bersih Hidup Sehat. Semoga rumah
dan alam sekitar kita menjadi segar dan asri.
Wassalam
Artikel Terkait
0 komentar:
Posting Komentar